Jumat, 16 November 2012

Pertanyaan Seputar Ilmuwan Fisika Galileo


1.      Adakah hubungannya praktikum gaya gesek pada fisdas 1 dengan percobaan Galileo? Jelaskan !

Jawab :

Ada. Jika pada praktikum gaya gesek benda bergerak di atas benda padat sedangkan pada percobaan Galileo yaitu percobaan yang menjatuhkan meriam di atas menara Pisa, bendanya bergerak di udara, atau karena adanya gaya gravitasi. Benda bergerak di udara, gaya geseknya bergantung pada luas permukaan benda yang bersentuhan dengan udara. Semakin besar luas bidang sentuh, maka semakin besar gaya gesek udara pada benda sedangkan untuk benda padat yang bergerak di atas benda padat, gaya geseknya tidak tergantung pada luas bidang sentuhnya.

2.      Bagaimana Galileo membantah Aristoteles tentang teori geosentris?

Jawab :

Teori geosentris yang dikemukakan oleh Aristoteles yaitu bumi sebagai pusat alam semesta. Sedangkan Galileo mendukung teori heliosentris yang dikemukakan oleh Nicolas Copernicus yaitu matahari sebagai pusat alam semesta dan bumi beserta planet-planet beredar mengelilingi matahari dalam orbit lingkaran. Galileo sangat mendukung teori heliosentris yang dikemukakan oleh Nicolas Copernicus dan ia berusaha untuk membuktikannya dengan berbagai cara penyelidikan ilmiah serta membuat teropong bintang dengan tangannya sendiri. Setelah melakukan riset yang panjang, Galileo akhirnya berhasil menyempurnakan teropong bintangnya. Dengan menggunakan teropong tersebut, Galileo pun berhasil mengamati pergerakan benda-benda luar langit dan juga menemukan tiga satelit alami Jupiter -Io, Europa, dan Callisto- pada 7 Januari 1610. Empat malam kemudian, ia menemukan Ganymede serta menemukan bahwa bulan-bulan tersebut muncul dan menghilang, gejala yang ia perkirakan berasal dari pergerakan benda-benda tersebut terhadap Jupiter, sehingga Galileo  menyimpulkan bahwa keempat benda tersebut mengorbit planet dan ini membuktikan bahwa tidak semua planet bergerak mengitari bumi, melainkan bumi dan planet-planet mengitari matahari.

0 komentar: